Merawat Demokrasi di Tengah Krisis Kepercayaan Publik Dalam Bingkai Seminar Nasional Kebangsaan UNESA
Surabaya – tarnabakunews.com
Seminar Nasional Kebangsaan bertema “Merawat Demokrasi di Tengah Krisis Kepercayaan Publik” yang di selenggarakan oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa ( DPM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ( FISIPOL) UNESA ini berjalan lancar. Acara ini di selenggarakan pada Sabtu, ( 10/05/2025) pukul 08.00–12.00 WIB di Gedung Srikandi I6 FISIPOL UNESA.
Acara ini dihadiri lebih dari 70 peserta dari berbagai Kalangan, termasuk mahasiswa, akademisi, dan pemerhati politik.
Acara ini bertujuan untuk membuka ruang diskusi mengenai tantangan dan solusi dalam memperkuat demokrasi Indonesia di tengah merosotnya kepercayaan publik terhadap institusi demokrasi.
Acara di mulai dengan sambutan dari Ketua Pelaksana, Mukti Raharjo yang dalam kesempatan kali ini Mukti menyoroti kondisi demokrasi dan pentingnya peran aktif generasi muda dalam menjaga nilai-nilai demokrasi.

Kemudian di Susul Sambutan oleh Ketua Umum DPM FISIPOL UNESA, Ulul Albab Annury, ” Dalam menghadapi krisis ini, kita semua, baik pemerintah, masyarakat, maupun generasi muda memiliki peran penting untuk merawat dan memperkuat demokrasi. Seminar ini menjadi ruang yang sangat strategis untuk mendiskusikan berbagai solusi dan strategi dalam merawat demokrasi di tengah krisis kepercayaan publik. Saya berharap, melalui diskusi dan pemikiran kritis dari para narasumber dan peserta, kita dapat menemukan langkah – langkah konkret untuk memperbaiki dan memperkuat demokrasi Indonesia.”
Sambutan ketiga sekaligus menjadi pembuka kegiatan ini diberikan oleh Wakil Dekan I FISIPOL UNESA, Dr. Harmanto, S.Pd., M.Pd. Beliau menyinggung beberapa pelanggaran dalam demokrasi, seperti pergeseran antara ruang privat dan publik, serta mengingatkan peserta tentang kutipan dari Tan Malaka “Kemewahan terakhir mahasiswa adalah idealisme.”
Dalam kesempatan kali ini, Seminar ini menghadirkan dua narasumber yaitu Ahmad Nizar Hilmi, Pengamat Politik sekaligus Dosen UNESA yang membawakan materi berjudul “Membangun Demokrasi yang Tangguh di Era Ketidakpercayaan”. Kemudian Alifia Widianti yang juga Mahasiswa S2 Ilmu Hukum, Dia menyampaikan materi tentang ” Peran Mahasiswa dalam Merawat Demokrasi”.
Acara ini berlangsung dengan lancar, Hal ini mencerminkan antusiasme dan kepedulian generasi muda terhadap kondisi demokrasi di Indonesia.
Dengan terselenggaranya acara ini, DPM FISIPOL UNESA berharap dapat mendorong kesadaran kolektif tentang pentingnya merawat demokrasi, serta menginspirasi tindakan nyata dari seluruh elemen masyarakat, khususnya mahasiswa, dalam menghadapi tantangan krisis kepercayaan publik.
Binar Aldiarto
Red-tatnabakunews.com
Leave a Reply