Workshop Kesehatan dengan tema ” Health Heroes ” Menjadi Program Unggulan KPM Internasional UnipduDi Negeri Jiran.

Jombang – tarnabakunews.com
Salah satu program kerja unggulan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Internasional 2025 yang dilakukan oleh mahasiswa Unipdu Jombang bersama santri di SB SIKL atau biasa disebut Madrasah Tahfiz An-Nahdloh adalah Kegiatan Bernama Workshop Kesehatan dengan tema “Health Heroes: Jadi Pahlawan Sehat dengan PHBS, P3K, dan Jamu Tradisional” yang di laksanakan pada Senin, (15/9/ 2025) atau tepatnya setengah bulan lalu.

Kegiatan ini di mulai dari pukul 10.00 sampai pukul 14.00 waktu negara Malaysia. Peserta kegiatan ini terdiri dari 2 mahasiswa KPMI, Unipdu sebagai panitia sekaligus pengisi materi dan berkolaborasi dengan KKN dari Kampus Unugiri (Universitas Nahdlatul Ulama’ Sunan Giri) Bojonegoro, di bantu juga para santri dan pengurus Madrasah Tahfiz An-Nahdloh sebagai sasaran proker ini.

Kegiatan ini berlangsung di dalam aula baru yang berlokasi di Pondok An Nahdloh, Lot 1300, Jl. Masjid Kg. Tanjung Sepat Banting, 42800 Selangor, Darul Ehsan Malaysia. Tujuan dilaksanakan kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian masyarakat internasional untuk berbagi pengetahuan, pendidikan, serta mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan Malaysia. Selain itu, kegiatan ini juga bisa memupuk keingintahuan para peserta akan kebersihan lingkungan, pertolongan pertama pada kecelakaan serta cara pembuatan jamu tradisional dengan cara tradisional pula. Karena biasanya lingkungan pondok juga mempengaruhi Tindakan mereka dalam mengambil Keputusan, maka dari itu perlu adanya workshop Kesehatan sebagai jembatan penyaluran dan pengetahuan serta bentuk upaya preventif edukatif agar para santri mampu menjaga kesehatan diri, memahami pola hidup yang sehat, serta membiasakan perilaku yang mendukung terciptanya lingkungan pondok yang bersih, sehat, dan produktif

Workshop ini diawali dengan cek kesehatan sebagai pra acara, kemudian dilanjut dengan pembukaan oleh MC dan disusul oleh moderator untuk memandu pemateri. melalui penyampaian materi yang interaktif, demonstrasi praktik pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), simulasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), di tambah lagi dengan praktek langsung pembuatan jamu tradisional bersama santri. Metode ini dipilih agar peserta tidak hanya memahami secara teori, tetapi juga dapat mempraktikkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan pondok.

Humas : Hasan Choiruddin Asrori.
Editor : Dewi Condro.
Redaksi : tarnabakunews.com.
Santai Santun Supel Simpel Sembodo Tetap dengan Sorot Mata Berita Fakta Bukan Rekayasa.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *