Semarak Takbir Keliling dan Pawai Obor di Desa Mancilan, Tradisi Warisan Para Jawara

Jombang – TarnabakuNews.com : Malam takbiran Idulfitri 1446 H di Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, berlangsung meriah dengan digelarnya Takbir Keliling dan Pawai Obor. Acara ini diikuti oleh para pemuda, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta pemerintah desa sebagai bentuk perayaan kemenangan setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa, Minggu 30/3/2025.

Pawai obor di Desa Mancilan bukan sekadar seremoni keagamaan, tetapi juga merupakan tradisi turun-temurun yang telah diwariskan sejak zaman para jawara terdahulu. Menurut sesepuh desa, tradisi ini dahulu dilakukan oleh pendekar pencak silat dalam setiap event penting, baik sebagai perayaan maupun simbol kesiapan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan.

Baca Juga | 🌙 Selamat Hari Raya Idulfitri 1446 H 🌙

Meskipun terlihat berbahaya, Pawai Pencak Obor selalu berlangsung dalam semangat persaudaraan dan kegembiraan. Peserta tidak saling menyimpan dendam, dan masyarakat pun turut hadir untuk menyaksikan keunikan budaya lokal ini.

Menurut salah satu tokoh pemuda pecinta bela diri, Pencak Obor memiliki makna filosofis mendalam, yaitu sebagai simbol perjuangan manusia melawan keburukan. Api dalam tradisi ini melambangkan pemurnian dan keberanian, serta menjadi ungkapan rasa syukur atas rezeki yang melimpah. Selain itu, tradisi ini juga dipercaya sebagai sarana tolak bala, untuk mengusir bencana dan penyakit dari lingkungan masyarakat.

Baca Juga | TNI-Polri Pacitan Perketat Pengamanan Tradisi Ronthek Gugah Sahur di Puncak Ramadan 

Pemerintah Desa Mancilan menyatakan dukungan penuh terhadap pelestarian Pawai Obor sebagai bagian dari identitas budaya dan spiritual masyarakat setempat. Dengan tetap menjaga keamanan dan ketertiban, acara ini diharapkan dapat terus berlangsung dan diwariskan kepada generasi mendatang.

P/W Retno | Editor : Mst

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *