Jombang – tarnabakunews.com
Perayaan Ambang Merdeka Malaysia ke-68 atau Peringatan satu hari menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Malaysia yang ke 68 pada Sabtu (30/08/2025) waktu negara Malaysia, mengukir sebuah kenangan manis yang susah di lupakan oleh 2 mahasiswi Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum ( Unipdu) Jombang. Kedua mahasiswi tersebut adalah Inka Maulidiah asal kota Malang dan Mayla Jihan Nabila asal kota Blitar. Mereka berdua sedang melaksanakan KPMI ( Kuliah Pengabdian Masyarakat) Internasional yang kebetulan sedang berada di negeri Jiran tersebut selama satu bulanan.
Ambang Merdeka ini merupakan bentuk perayaan Hari Merdeka Malaysia ke-68. Di Felda Ulu Tebrau, acara ini berlangsung selama 1 hari penuh pada tanggal 30 Agustus 2025, satu hari sebelum hari kemerdekaan. Acara dimulai dengan senam aerobik bersama, pawai sepeda hias, ragam busana, lomba mewarnai anak, lomba memasak asam pedas, bazar rakyat, dan ditutup dengan pesta kembang api pada pukul 00.00 waktu setempat.
Acara ini dihadiri para petinggi Desa Felda Ulu Tebrau dan disponsori oleh berbagai organisasi desa. Seperti Gerakan Persatuan Wanita (GPW) , Kami Anak Felda (KAF), dan Pasukan Bomba Sukarela. 2 mahasiswi peserta KPMI Unipdu juga berperan dalam persiapan acara ini. Dimulai dari pembungkusan hadiah lomba sampai persiapan tempat acara. kegiatan ini dilakukan mulai pukul 08.00-00.00. Dengan jeda istirahat pada pukul 13.00-18.00
Kegiatan ini dilakukan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air masyarakat Desa Felda Ulu Tebrau dan mendukung UMKM setempat dengan diadakannya bazar rakyat. Kegiatan ini dilakukan di Tadika kemas Sri Permata Felda Ulu Tebrau dan Dataran Niaga Felda Ulu Tebrau.
Acara dibuka dengan senam aerobik dipimpin oleh ibu-ibu setempat di Dataran Niaga. Lalu pergi ke Tadika Kemas Sri Permata untuk melihat dan mengikuti pawai sepeda hias serta ragam busana. Setelah itu Kembali ke Dataran Niaga, karena akan diadakan lomba mewarna untuk anak usia 5-12 tahun dan lomba memasak asam pedas. Asam pedas sendiri merupakan olahan ikan khas Melayu dengan cita rasa yang khas pula. Acara dilanjutkan setelah magrib dengan bazar UMKM, penampilan bakat dari remaja kreatif FUT, dan ditutup dengan pesta kembang api.
Negara Malaysia merdeka dari Inggris pada tanggal 31 Agustus 1957, negara ini di pimpin oleh seorang raja yang bergelar Yang Di Pertuan Agung, sedangkan Kepala pemerintahannya adalah Perdana Menteri, tidak jauh berbeda dengan Indonesia, Rakyat Malaysia juga memperingati kemerdekaan negaranya dengan pawai sepeda hias, senam hingga Lomba.
Inka Maulidiah menceritakan kenangan ketika ikut berpartisipasi dalam merayakan kemerdekaan negara tetangga. ” Ikut seneng si liat negara lain bisa maju, tapi selebihnya inget negara sendiri bikin nangis. Mana pas itu lagi viral nya Indonesia banyak demo. Sampe semua tokoh tokoh masyarakat sana kalo ketemu kita pasti nanya ,gimana itu keadaan negara kamu? ” Ucap Mahasiswi Fakultas Ilmu kesehatan ini kepada media tarnabakunews.com.
” Sebenarnya kalo budaya lebih kaya Indonesia, dari sumber daya alamnya pun kan lebih kaya Indonesia. Tapi yang itu sayang bangett korupsinya ga main main. Ngelebihin negara maju ” tambah gadis cantik asal Bumi Arema tersebut.
Humas : Riyadh Hasan Mahrez
Editor : Dewi Condro.
Redaksi : tarnabakunews.com.
Santai Santun Supel Simpel Sembodo Tetap dengan Sorot Mata Berita Fakta Bukan Rekayasa.
Leave a Reply