Puluhan Hektare Hutan di Desa Sumberkima, Buleleng, Bali Terbakar
Buleleng, Bali – tarnabakunews.com, Senin (22/9/2025)
Kebakaran hutan melanda kawasan Banjar Dinas Taman, Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, Senin (22/9/2025). Api dilaporkan pertama kali muncul sekitar pukul 11.00 WITA di wilayah Munduk Lingker, jalur yang juga dikenal sebagai salah satu destinasi wisata alam.
Diperkirakan, luas area yang terbakar mencapai 20 hektare meliputi hutan lindung serta area di sekitar glamping desa.
Kendala Pemadaman
Medan terjal dan akses jalan yang terbatas membuat proses pemadaman tidak berjalan mudah. Mobil pemadam hanya bisa mencapai ujung area, sementara selang tidak cukup panjang untuk menjangkau titik api.
Petugas gabungan bersama warga akhirnya menggunakan peralatan pertanian seadanya untuk membantu upaya pemadaman.
Selain itu, tim juga membuat sekat pembatas agar api tidak merambat lebih luas, terutama ke arah kawasan glamping desa yang cukup dekat dengan lokasi kejadian.
Setelah kerja keras selama kurang lebih empat jam, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.30 WITA.
Penyebab Belum Diketahui
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran belum dapat dipastikan. Aparat keamanan bersama Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) terus melakukan pemantauan untuk mengantisipasi munculnya titik api baru.
Masyarakat sekitar juga diimbau agar tetap waspada, mengingat kondisi musim panas yang rawan memicu kebakaran. Pihak berwenang menegaskan agar warga tidak membuang puntung rokok atau membakar sampah sembarangan, serta segera melaporkan jika melihat tanda-tanda kebakaran.
Catatan Fakta Peristiwa
Lokasi: Banjar Dinas Taman, Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng.
Titik awal: Kawasan Munduk Lingker, jalur wisata.
Luas area terbakar: Sekitar 20 hektare.
Ancaman terdekat: Kawasan glamping desa.
Kendala utama: Medan terjal, akses jalan tunggal, keterbatasan peralatan pemadam.
Reporter: Mr. Shol.
Editor: Dewi Condro.
Redaksi: tarnabakunews.com
Santai, Santun, Supel, Simpel, Sembodo – Tetap dengan Sorot Mata, Berita Fakta, Bukan Rekayasa.
Leave a Reply