Jombang tarnabakunews.com– Dalam semangat mempererat silaturahmi sekaligus mendorong profesionalisme di kalangan pendidik, para guru Bahasa Inggris Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Kabupaten Jombang mengadakan pertemuan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) yang dirangkai dengan kegiatan Halal Bihalal. Acara ini berlangsung pada Rabu, 30 April 2025, bertempat di Aula Sandhyakala, SMK Negeri Kudu.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sekitar 60 guru Bahasa Inggris dari 30 SMK di Kabupaten Jombang, terdiri dari 23 SMK swasta dan 7 SMK negeri. Selain itu, pengurus MGMP Bahasa Inggris Kabupaten Jombang periode 2024–2027 turut hadir sebagai bagian dari agenda strategis ini.
Pertemuan kali ini tidak sekadar menjadi agenda rutin MGMP, tetapi juga dimaknai sebagai forum kebersamaan pasca-Idulfitri 1446 Hijriah. Dalam suasana penuh keakraban, kegiatan ini menjadi sarana membangun jejaring komunikasi, memperkuat kerja sama antarguru, serta berbagi praktik baik dalam pengajaran Bahasa Inggris di lingkungan SMK.
Selaras dengan program peningkatan kualitas pendidikan yang diusung Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, kegiatan ini diharapkan menjadi katalis dalam pengembangan kompetensi guru secara berkelanjutan.
Acara dibuka pukul 09.00 WIB dengan sambutan dari Anang Ismail, S.Pd., mewakili Kepala SMK Negeri Kudu, Amiroh, S.Kom., M.Kom., yang berhalangan hadir karena agenda lain. Dalam sambutannya, Anang menyampaikan penghargaan atas semangat kolaboratif para guru yang hadir serta menekankan pentingnya menjaga kekompakan dalam komunitas pendidikan.
Ketua MGMP Bahasa Inggris Kabupaten Jombang, Ardi Subagiyo, M.Pd., dalam kesempatan yang sama menegaskan urgensi peningkatan kinerja dan kreativitas guru. Ia berharap MGMP dapat menjadi wadah profesional yang aktif, progresif, dan berdampak langsung terhadap mutu pembelajaran di SMK.
Rangkaian acara tidak hanya mencakup sesi formal, tetapi juga diwarnai dengan berbagai kegiatan hiburan yang bertujuan menciptakan suasana rileks dan mempererat ikatan personal antarpeserta. Di antaranya adalah sesi tukar kado yang dilakukan secara acak melalui undian, serta permainan interaktif yang memicu gelak tawa dan keakraban.
Salah satu sesi yang paling diminati adalah game bernyanyi lirik lagu bergantian, di mana para guru diberi kesempatan untuk mengekspresikan diri melalui nyanyian. Suasana menjadi lebih hangat dan bersahabat, mencerminkan semangat kekeluargaan yang kuat dalam komunitas MGMP.
Sebagai penutup, seluruh peserta berfoto bersama sebagai bentuk dokumentasi sekaligus simbol solidaritas. Foto ini menjadi pengingat akan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam mewujudkan pendidikan yang bermutu dan menyenangkan.
Ardi Subagiyo menutup acara dengan menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa dapat terus diadakan secara berkala, dengan melibatkan lebih banyak partisipasi dari para guru. “Kebersamaan seperti ini adalah energi positif yang sangat dibutuhkan untuk menjaga semangat mengajar dan terus bergerak maju dalam mendidik generasi masa depan,” ujarnya.
Lukius . Ny.- edtr redaksi
Leave a Reply